Rabu, 05 November 2014

Makalah Asmaul Husna



BAB I
PENDAHULUAN
A.  Latar Belakang
Allah swt adalah dzat yang maha perkasa, keperkasaan Allah tiada bandingannya, tidak terbatas dan bersifat kekal. Allah swt menciptakan alam semesta ini untuk kepentigan umat manusia, dalam menciptakan alam Allah tidak pernah meminta bantuan terhadap mahluk lain, oleh karena itu kita sebagai hamba Allah hendaknya selalu memuliakan-Nya, kemampuan Allah dengan cara selalu mentaati segala apa yang telah diperintahkan-Nya dan juga menjauhi segala sesuatu yang telah di larang-Nya.
Kemampuan Allah dalam menciptakan alam beserta isinya merupakan wujud dari Asmaul Husna, Allah memiliki 99 Asma’ul Husna. Nama-nama tersebut telah disebutkan dalam Al-Qur’an bahwa Adanya Asmaul Husna sebagai bukti bahwa Allah maha perkasa dan maha bijaksana, untuk itu maka kita wajib mengamalkan Asmaul Husna ke dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu perkara yang wajib diimani oleh setiap hamba Allah ialah percaya bahwa Allah memiliki nama-nama yang baik dan sifat-sifat yang maha tinggi, kewajiban beriman dan mentauhidkan Allah nama dan sifat-sifat-Nya merupakan kewajiban yang telah ditetapkan dalam Al-Qur’an dan Al-Hadist, maka dari itu makalah kami mencoba membahas dan mengungkap rahasia makna dan kandungan nama Allah dari beberapa asmaul husna.

B.   Rumusan Masalah
1.    Apakah yang dimaksud dengan Asmaul Husna?
2.    Bagaimana dalil nagli tentang Asmaul Husna itu?
3.    Bagaimana khasiat dari Asmaul Husna itu?
4.    Apa hikmah yang terkandung dalam mengamalkan Asmaul Husna itu?







BAB II
PEMBAHASAN
A.  Pengertian Asmaul Husna
Secara Etimologi Asmaa'ul husna yaitu اسماء  jamak dari اسم  yang artinya nama-nama sedangkan الحسنى  artinya yang baik atau yang indah, sedangkan secara Terminologi Asma'ul Husna adalah nama-nama milik Allah  yang baik lagi indah.
Sejak dulu para ulama telah banyak membahas dan menafsirkan nama-nama ini, karena nama-nama Allah adalah alamat kepada yang mesti kita ibadahi dengan sebenarnya. Meskipun timbul perbedaan pendapat tentang arti, makna, dan penafsirannya akan tetapi yang jelas adalah kita tidak boleh dalam mempergunakan atau menyebut nama-nama Allah dengan perbedaan tersebut. Selain perbedaaan dalam mengartikan dan menafsirkan nama terdapat pula perbedaan jumlah nama, ada yang menyebut 99, 100, 200, bahkan 1.000 bahkan 4.000 nama, namun menurut mereka, yang terpenting adalah hakikat Allah swt yang harus dipahami dan dimengerti oleh orang-orang yang beriman seperti Nabi Muhammad saw.
Nama-nama indah (Asmaul Husna) yang berjumlah 99 menurut hitungan ulama Sunni, dapat dirangkai secara kronologis begitu indah ibarat seuntai tasbih. Yang  dimulai dengan lafadz al-jalalah (Allah). Seperti yang telah disebutkan bahwa Asmaul Husna Allah swt berjumlah 99 nama. Dan dari Asmaul Husna tersebut merupakan sifat wajib Allah, yakni sifat-sifat yang  pasti dimiliki Allah swt. [1]
Seluruh nama Allah itu bersifat Taufiqiyah, yaitu tidak ada ruang sedikitpun bagi akal kita untuk menentukannya. Akal kita tidak mungkin sampai pada segala sesuatu yang menyangkut hak Allah seperti dalam masalah nama-nama-Nya. Karena Allah lah maha tau segala isi alam semesta ini.[2]
Asmaul husna itu apabila kita baca, kita sebut-sebut dan kita ucapkan untuk berdoa memohon kepada Allah, maka kita akan memperoleh pahala, mendapat ketenangan, mendapat ketentraman kebahagiaan dan kemuliaan, terhindar dari musuh, aman dan selamat, hati menjadi terang, disenangi oleh banyak orang.
Oleh sebab itu sangat di anjurkan untuk berdoa dengan asmaul husna yaitu dengan menyebut nama-nama Allah yang agung yang sesuai dengan sifat-sifat Allah, yang jumlahnya ada 99 nama. Dan hendaknya doa itu tidak sekedar menghafal lafal-lafalnya saja, tetapi hendaklah di resapi dan dihayati makna-makna yang terkandung didalamnya. Hendaklah diucapkan dengan penuh tawakkal dan khusyu serta dengan merendahkan diri dihadapan Allah maka insya Allah apa yang kita inginkan atau yang kita hajatkan akan terkabul. Dan Asmaul Husna sangat besar sekali pengaruh dan manfaatnya bagi setiap orang yang mengamalkannya.[3]

B.   Dalil Nagli yang Menerangkan Asmaul Husna
Allah swt. Berfirman dalam Al-Qur’an surah Al-Hasyr / 59 : 24.





Terjemahan :
“ Dialah Allah yang Menciptakan, yang Mengadakan, yang membentuk Rupa, yang mempunyai Asmaul Husna. Bertasbih kepadanya apa yang di langit dan bumi. dan Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksan”. (Q.s. Al- Hasyr / 59 : 24).[4]
Allah  juga berfirman pada Qs. Al- A’raf / 7 :180 tentang Asmaul Husna:







Terjemahan :
 “Allah mempunyai Asmaul Husna (nama-nama yang agung sesuai dengan sifat-sifat Allah) maka bermohonlah kepadanya dengan menyebut Asmaul Husna it, dan tinggalkanlah orang-orang yang menyala artikan nama-namanya. Mereka kelak akan mendapat balasan terhadap apa yang telah kerjakan”.(Q.s. Al-A’raf / 7 :180).[5]
Dan juga dijelaskan dalam sebuah hadis :
عن  ابي هر يرة ان رسول الله صل الله عليه و سلم قال ان لله تسعة وتسعين اسما اوما ئة الا واحدا من احصاهاد خل الجنة (رواه  البخاري ومسلم)
Artinya :
Dari abi hurairah Rasulullah saw bersabda: sesungguhnya Allah mempunyai 99 nama, yaitu seratus kurang satu; barang siapa yang menghitungnya (menghafalnya) ia masuk surga.” (HR Bukhari dan Muslim).[6]

C.  99 Asmaul Husna dan Khasitnya
1.    Ar- Rahman ( الرحمن ) : Maha pemurah
Ar-Rahman artinya yang mempunyai rahmat yang luas untuk seluruh makhluk tanpa terkecuali muslim dan non muslim yang diberikan didunia ini, meliputi reski jalan hidup dan seluruh urusan kebaikan. Maka nama ini menyiratkan adanya pengutusan para rasul, dan turunnya kitab-kitab, karena nama ini tidak hanya sekedar menurunkan hujan, menumbuhkan tanaman, dan mengeluarkan biji-bijian, nama ini tidak sekedar mewujudkan tubuh atau jasad tetapi lebih terwujudnya kehidupan hati atau ruh seorang hamba.
Allah SWT berfirman di dalam Qs. Al- Baqarah / 1 : 163 yaitu :


Terjemahan :
“Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.” (Q.s. Al- Baqoroh / 1 : 163).

Khasiat Ar-Rahman: Membaca nama Allah Ya Rahman ya Rohim sebanyak 100 kali setiap selesai melaksanakan sholat wajib akan terpelihara dari kealpaan, kalalaian dan terhindar dari sifat keras kepala.
2.    Ar- Rahim (الرحيم ) : Maha Penyayang
Ar-Rahim artinya pemberi rahmat yang sangat penyayang kepada orang yang beriman, yang memberikan rahmat secara khusus kepada orang beriman di akhirat, (khusus bagi orang muslim).[7] Allah berfirman di dalam Qs. Asy-syura / 26 :191.


Terjemahan:
 “Dan sesungguhnya Tuhanmu benar-benar Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang.”(Q.s. Asy-syura / 26 : 191).[8]
Khasiat Ar-Rohim: Membacanya sebanyak 100 kali setelah sholat shubuh insya Allah hati kita akan menjadi terang, dan hilanglah sifat pelupa kita serta sifat gugup dengan izin Allah.
3.    Al-Malik ( الملك ) : Maha Raja
Al-Malik artinya Allah adalah dzat yang merajai dan menguasai semua makhluk-Nya. Semua yang ada dijagat raya ini adalah makhluk ciptaan-Nya. Karena hanya Allah Maha Kuasa. Allah berfirman :



Terjemhan :
”Maka maha tinggi Allah, Raja yang sebenarny, tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain dia, Tuhan yang memiliki Arsy yang mulia”.(Q.s. Al- Mu’minun / 23  :191).
Khasiat Al-Malik: Membaca Al-Malik 99 kali sesudah sholat shubuh, maka kita akan disegani oleh kawan-kawan dan mendapat posisi terhormat di tempat kerja.
4.    Al Quddus (Maha Suci)
Al-Quddus artinya Dzat yang maha suci dan semua sifat yang ditangkap oleh panca indra, digambarkan dalam khayalan, dugaan, dan apa yang terlintas dalam hati dan pikiran. Allah berfirman :



Terjemahan :
”Apa yang ada dilangit dan apa yang ada dibumi senantiasa bertasbih kepada Allah, maha raja, yang maha suci, yang maha perkasa, maha bijaksana”.(Q.s. Al- Jumu’ah / 62 : 1).
Khasiat Al-Quddus: Membacanya 100 kali sehari, hatinya akan terbebas dari semua pikiran dan perhatian yang menimbulkan kesulitan, kekhawatiran dan penderitaan.
5.    As-Salam (Maha Penyelamat)

As-Salam artinya tuhan yang Dzat-Nya selamat dari segala cacat dan cela, selamat sifat-sifat-Nya dari segala kekurangan, serta selamat perbuatan-Nya dari segala kejelekan dan keburukan. Allah berfirman :


Terjemahan :
”(Kepada mereka dikatakan): "Salam", sebagai ucapan selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.”(Q.s. Yasin / 36 : 58).[9]
Khasiat As-Salam: Membacanya 33 kali dalam setiap mengawali pekerjaan, insya Allah akan mencapai sukses dan selamat. Dan jika dibacakan untuk orang sakit 100 kali maka insya Allah akan mendapat ketenangan dan kesembuhan.
6.    Al-Mu’min ( المؤمن ): Maha Pengaman
Al-Mu’min artinya Allah adalah Dzat yang kepada-Nya dinisbatkan segala keamanan dan kesentosaan dengan memberikan sebab-sebabnya dan menutupi jalan hal-hal yang ditakutkan. Allah adalah al-mu’min yang muthlaq, karena hanya kepada-Nyalah keamanan dapat diraih dan Dia adalah pencipta keamanan, baik didunia maupun di akhirat.  Di jelaskan didalam surat Hasyr / 59 : 23 yaitu :




Terjemahan :
 “Dia-lah Allah Yang tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala keagungan, Maha Suci, Allah dari apa yang mereka persekutukan.”(Q.s. Al- hasyr / 59 : 23).
Khasiat Al-Mu’min : siapa yang Membacanya 136 kali setiap hari maka insya Allah kita dan segala kekayaan akan selamat, dan jika dibaca saat menghadapi kekerasan atau bahaya, maka insya Allah kitaakan selamat.
7.    Al-Muhaimin ( المحيمن )  : Maha Pemelihara
Al-Muhaimin artinya Allah adalah Dzat yang mengerjakan penciptaan makhluknya, amal perbuatan mereka, rezki dan kematian mereka. Allah mengurusi mereka dengan penglihatan, kekuasaan dan penjagaan-Nya. Dan tidak ada yang bisa melakukan semua itu secara sempurna dan muthlak kecuali Allah. Allah juga berfirman pada surah al- hasyr / 59 : 23.
Khasiat Al-Muhaimin : apabila kita Membacanya 100 kali sesudah mandi dan menjalankan sholat dalam kesunyian dengan seluruh konsentrasi, maka Allah akan memberikan kemuliaan dan kehormatan selaras dengan keinginan kita.
8.    Al-‘Aziz ( العزيز )  : Maha Perkasa
Al-Aziz artinya Dzat yang tidak bisa dikalahkan dan tidak bisa dicegah, tidak ada tandingannya yang maha kuasa dan kuat. Didalam surat Al-Maidah / 5: 118 Allah berfirman :


Terjemahan :
 “Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba Engkau, dan jika Engkau mengampuni mereka, maka sesungguhnya Engkaulah
Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”(Q.s. Al- Maidah / 5 : 118).
Khasiat Al-‘Aziz : apabila kita Membacanya 100 kali dengan penuh konsentrasi, insya Allah akan mendapatkan kekuatan dan bangkit menyelesaikan masalah, tidak lari dari masalah.
9.    Al-Jabbar  ( الجبار ): Maha Kuasa
Al-Jabbar artinya Allah adalah Dzat yang dapat melaksanakan keinginan dan kehendak-Nya. dan tidak ada sesuatu pun yang dapat mencegah keinginan-Nya. Semuanya ada dalam kekuasaan-Nya, dan tidak ada kemampuan manapun yang sanggup melanggar larangan-Nya. Allah juga berfirman Didalam surat Hasyr: 23.
Khasiat Al-Jabbar : apabila kita Membacanya 21 kali setiap pagi dan sore hari, insya Allah akan terhindar dari ancaman orang-orang dhalim, membaca 10 kali untuk suami istri sebelum melakukan hubungan, maka Allah akan memberikan reski anak yang sholeh.
10.               Al-Mutakabbir ( المتكبر ) : Maha Megah
Al-Mutakabbir artinya Dzat kebesaran, dan keagungan. Tiada yang berhak dan pantas menyombongkan diri kecuali hanya Allah semata karena Dialah Tuhan semesta alam yang kepada-Nya tunduk segala sesuatu. Firman Allah Didalam surat Al-Jaatsiyah / 45 : 37



Terjemahan :
 “Dan bagi-Nya lah keagungan di langit dan di bumi, Dialah Yang Maha
Perkasa lagi Maha Bijaksana.”(Q.s. Al- Jaatsiyah / 45  :37).
Khasiat Al-Mutakabbir : Bagi pasangan suami istri membacanya sebanyak 10 kali sebelum bersetubuh maka akan mendapatkan anak yang sholeh pemimpin masa depan.[10]
11.               Al-Khaaliq ( الخالق ) : Maha Pencipta
Al- Khaliq Yaitu mengadakan seluruh makhluk tanpa asal, juga yang menakdirkan adanya semua itu.
Khasiatnya  : yaitu jika kita kehilangan barang, dan agar barang tersebut dapat ketemu dan kembali kepada kita, maka lakukanlah shalat sunnah dua rakaat lalu bacalah lafal Ya Khaliq sebanyak 5000 kali maka insya Allah dengan pertolongan Allah barang yang hilang itu akan dapat kembali.
12.               Al-Baari’ ( البارئ ) : Maha Pembuat / Maha Perancang / Maha Menjadikan
Al- Barai’ yaitu mengadakan sesuatu yang bernyawa yang ada asal mulanya.
Khasiatnya : jika kita dalam kesukaran atau sakit, maka bacalah ya barii sebanyak 100 kali, dalam 7 hari berturut-turut, maka insya Allah kita akan akan terlepas dari kesukaran dan sembuh dari penyakit
13.               Al-Mushawwir ( المصور ) : Maha Pembentuk / Maha Menjadikan Rupa Bentuk
Memberikan gambaran atau bentuk pada sesuatu yang berbeda dengan lainnya. (Al-Khaaliq adalah mengadakan sesuatu yang belum ada asal mulanya atau yang menakdirkan adanya itu. Al-Baari’ ialah mengeluarkannya dari yang sudah ada asalnya, manakala Al-Mushawwir ialah yang memberinya bentuk yang sesuai dengan keadaan dan keperluannya).
14.               Al-Ghaffaar ( الغفار ) : Maha Pengampun, banyak pemberian maaf-Nya dan menutupi dosa-dosa dan kesalahan.
Khasiatnya : yaitu apabila kita membaca ya ghaffar sebanyak 100 kali sambil beri’tikar (berdiam dalam mesjid dalam keadaan suci) sambil menunggu datangya shalat jum’at, insya Allah Tuhan akan mengampuni dosa kita.
15.               Al-Qahhaar ( القهار ) : Maha Pemaksa
Menggenggam segala sesuatu dalam kekuasaanNya serta memerintahkan segala makhluk menurut kehendakNya.
Khasiatnya : adalah apabila kita membaca ya Ghaffar sebanyak 306 kali setiap hari atau sekuat kemampuan kita, maka insya Allah hati kita akan dijaga dari ketamakan dan kemewahan dunia. Dan orang-orang yang selalu memusuhi kita akan sadar dan tunduk kepada kita.
16.               Al-Wahhaab ( الوهاب ) : Maha Pemberi / Maha Menganugerah
Yaitu memberi banyak kenikmatan dan selalu memberi kurnia.
khasiatnya yaitu baca ya wahhab sebanyak 40 kali insya Alah akan dapat kita buktikan hasilnya sangat hebat dan memuaskan berkat pertolongan Allah.
17.               Ar-Razzaaq ( الرزاق ) : Maha Pengrezeki / Maha Pemberi Rezeki
Ar- razzaq Yaitu memberi berbagai rezeki serta membuat juga sebab-sebab diperolehnya.
Khasiatnya : untuk memudahkan rezeki yang halal dan mebawa berkah bagi kita maka hendaklah memperbanyak membaca ar- razzaq sebanyak mungkin menurut kemampuan kita setiap habis shalat, terutama setelah shalat subuh disaat kita akan berangkat bekerj, insya Allah reseki dengan mudah datang kepada kita dengan tidak terduga-duga, hendaklah juga di sertai ikhtiar lahir.
18.               Al-Fattaah ( الفتاح ) : Maha Membukakan / Maha Pembuka , yaitu membuka gedung penyimpanan rahmatNya untuk seluruh hambaNya.
Khasiatnya : apabila kita membaca yaa fattah sebanyak 71 kali sehabis shalat subuh, insya Allah hati kita akan dibuka oleh Allah, sehingga mudah menerima nasehat agama.
19.                Al-’Aliim: ( العليم ) Maha Mengetahui, yaitu mengetahui segala yang terjadi dan tidak ada satu benda pun yang tertutup oleh penglihatanNya.
Khasiatnya : apabila membaca ya aliim tiap habis shalat lima waktu sebanyak 100 kali, insya Allah Tuhan akan memberika kema’rifatan hati kita dengan sempurna.[11]
20.               Al-Qaabidh ( القابض ) : Maha Pencabut / Maha Penyempit Hidup / Maha Pengekang,  yaitu mengambil nyawa atau menyempitkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki oleh Allah.
Khasiatnya : jika kita berada dalam ancaman orang yang akan menganiaya kita dengan cara halus maupun kasar maka bacalah lafal ya Qabidh sebanyak 1000 kali, insya Allah berkat pertolongan Allah kita akan terhindar dari ancaman mereka.
21.               Al-Baasith ( الباسط ) : Maha Meluaskan / Maha Pelapang Hidup / Maha Melimpah Nikmat.
Yaitu memudahkan terkumpulnya rezeki bagi siapa yang diinginkan olehNya.
Khasiatnya : Barangsiapa membaca Yaa Baasith sepuluh kali di waktu fajar, setelah shalat subuh, dengan tangan terbuka (telapak tangan menghadap ke atas) lalu mengusap wajahnya dengan tangan. Maka, dengan seizin Allah, ia tidak akan bergantung kepada orang lain serta akan memperoleh kekayaan.
22.               AI-Khaafidh ( الخافض ) : Maha Menjatuhkan / Maha Menghinakan / Maha Perendah / Pengurang
Yaitu terhadap orang yang selayaknya dijatuhkan akibat kelakuannya sendiri dengan memberinya kehinaan, kerendahan dan seksaan.
Khasiatnya : Barangsiapa ingin terbebas dari kejahatan musuh, berpuasalah selama tiga hari. Kemudian pada hari keempatnya membaca Yaa Khaafidh sebanyak 70 ribu kali. Orang yang mengamalkan asma ini sebanyak tujuh puluh kali, Allah swt akan menjaganya dari kejahatan orang-orang yang zalim.
23.               Ar-Raafi’: ( الرافع ) Maha Mengangkat / Maha Peninggi
Yaitu terhadap orang yang selayaknya diangkat kedudukannya kerana usahanya yang giat, maka termasuk golongan kaum yang bertaqwa.
Khasiatnya : Barangsiapa mengamalkan bacaan Yaa Raafi’ seratus kali setiap hari, siang atau malam, maka Allah akan memuliakan orang tersebut serta memberinya kekayaan dan kebaikan.
24.               Al-Mu’iz ( المعز ) : Maha Menghormati/Memuliakan / Maha Pemberi Kemuliaan/Kemenangan
Yaitu kepada orang yang berpegang teguh pada agama-Nya dengan memberinya pentolongan dan kemenangan.
Khasiatnya : Jika Yaa Mu’izz dibaca 140 kali setelah shalat Isya, yaitu pada malam senin dan jum’at, maka Allah akan membuat hamba yang membacanya menjadi mulia dan terhormat di mata orang lain. Orang tersebut tidak akan memiliki rasa takut kepada siapapun, selain kepada Allah swt.
25.               Al-Muzil ( المذل ) : Maha Menghina / Pemberi kehinaan yaitu  kepada musuh-musuh-Nya dan musuh ummat Islam seluruhnya.
Khasiatnya : Barang siapa mengamalkan Yaa Mudzill sebanyak 75 kali, Insya Allah, dirinya akan terbebas dari gangguan orang-orang yang iri padanya, serta dari orang yang berniat untuk mencelakainya. Ia akan selalu dilindungi oleh Allah SWT.
26.               As-Samii’ ( السميع ) : Maha Mendengar
Yaitu dialah dzat yang maha mendengar segala suara yang lembut, yang keras dan yang rahasia semua didengar oleh Allah.
Khasiatnya : Barang siapa membaca Yaa Samii’ pada hari kamis, yaitu setelah shalat Zuhur sebanayak 100 kali, tanpa berbicara dengan siapapun, dengan seizin Allah, keinginannya akan dikabulkan Allah.
27.               Al-Bashiir ( البصير ) : Maha Melihat
Yaitu dialah dzat yang melihat segala yang ada baik kasar, kecil, halus, maupun jauh dekat.
Khasiatnya : Barangsiapa mengamalkan Yaa Bashiir sebanyak 100 kali, yaitu antara shalat jum’at dan shalat sunah setelahnya, maka Allah akan meninggikan kedudukannya di mata orang lain.
28.               Al-Hakam ( الحكم ) : Maha Menghukum / Maha Mengadili
 Yaitu sebagai hakim yang menetapkan /memutuskan yang tidak seorang pun dapat menolak keputusanNya, juga tidak seorang pun yang berkuasa merintangi kelangsungan hukumNya itu.
Khasiatnya : Barang siapa membaca Yaa Hakam berulang kali pada malam hari, maka dengan izin-Nya, rahasia (hal-hal yang tersembunyi) akan dinampakkan padanya.
29.               Al-’Adl ( العدل ) : Maha Adil. Serta sangat sempurna dalam keadilanNya itu.
Khasiatnya : Bila seseorang menuliskan bacaan Yaa’Adl di atas sekerat roti pada malam jum’at lalu memakan roti itu, maka dengan izin Allah, orang lain akan menuruti ucapannya.
30.               Al-Lathiif: ( اللطيف ) Maha Menghalusi / Maha Teliti / Maha Lembut serta Halus  yaitu mengetahui segala sesuatu yang samar-samar, pelik-pelik dan kecil-kecil.
Khasiatnya : Bacaan Yaa Lathiif memiliki beberapa faedah. Yaitu bisa mendekatkan kita pada hasil, menghilangkan semua rasa sakit, penyakit, dan semua kesulitan. Di saat ada bencana, kesusahan, dan kesedihan, melafalkannya dapat mendatangkan keselamatan, kebahagiaan, keamanan, dan keyakinan.
31.               Al-Khabiir ( الخبير ) : Maha Waspada /  Maha Mengetahui.
Yaitu dialah dzat yang mengetahui perkara bathin yng tersembunyi serta mengetahui segala perkara dan kejadian.
Khasiatnya : Seseorang yang memiliki kebiasaan buruk lalu ia membaca Yaa Khobiir berkali-kali, maka dengan seizin Allah, kebiasaan buruknya itu akan segera menghilang dari dirinya.  [12]
32.               Al-Haliim ( الحليم ) : Maha Penyabar / Maha Penyantun / Maha Penghamba, yaitu yang tidak tergesa-gesa melakukan kemarahan dan tidak pula gelojoh memberikan siksaan.[13]
Khasiatnya : Dianjurkan untuk rutin membaca Yaa Haliim 100 kali dalam sehari untuk meredakan kemarahan dan mengetahui hal-hal yang ghaib, untuk memadamkan api kemarahan dan kebodohan, serta untuk mendapatkan ketenangan hati dan terjaga dari berbagai bencana.
33.               Al-’Adzhiim: ( العظيم ) Maha Agung, yaitu mencapai puncak tertinggi dan di mercu keagungan kerana bersifat dengan segala macam sifat kebesaran dan kesempunnaan.
Khasiatnya: Orang yang sering mengamalkan bacaan Yaa ‘Azhiim, dengan seizin Allah, akan dihormati oleh orang lain.
34.               Al-Ghafuur ( الغفور ) : Maha Pengampun, banyak pengampunanNya kepada hamba- hambaNya.
Khasiatnya : Orang yang terserang sakit kepala dan demam lalu ia membaca Yaa Ghofuur, maka dengan siizin Allah, ia akan sembuh dari penyakit yang dideritanya itu. Banyak mengulang-ulang asma ini juga dapat menghilangkan penyakit was-was.
35.               Asy-Syakuur ( الشكور ) : Maha Pembalas / Maha Bersyukur, yaitu  memberikan balasan yang banyak sekali atas amalan yang kecil.
Khasiatnya : Barangsiapa yang bersedih lalu ia membaca Yaa Syaakuur sebanyak 41 kali kemudian meniupkannya ke dalam segelas air dan membasuh wajahnya dengan air tersebut. Maka dengan siizin Allah, hatinya akan menjadi tentram dan tenang. Dan ia akan dapat mencukupi kebutuhannya.
36.               Al-’Aliy ( العلي ) : Maha Tinggi Martabat-Nya / Maha Tinggi serta Mulia
Yaitu mencapai tingkat yang setinggi-tingginya yang tidak mungkin digambarkan oleh akal fikiran sesiapa pun dan tidak dapat difahami oleh otak yang bagaimanapun pandainya.
Khasiatnya : Barangsiapa kadar imannya sedang turun lalu ia membaca Yaa ‘Aliyy berkali-kali, maka dengan siizin Allah, imannya akan kembali meningkat serta peruntungannya terbuka. Dan bagi seseorang yang tengah dalam perjalanan pulang, dengan seizin Allah, ia akan sampai ke kampung halamannya dengan selamat.
37.               Al-Kabiir ( الكبير ) : Maha Besar, yaitu yang kebesaranNya tidak dapat dicapai oleh panca indera ataupun akal manusia.
Khasiatnya : Barangsiapa ingin mendapatkan penghormatan maka bacalah Yaa Kabiir seratus kali setiap hari.
38.              Al-Hafidz ( الحفيظ ) : Maha Pemelihara Maha Pelindung / Maha Memelihara,
 Yaitu menjaga segala sesuatu jangan sampai rosak dan goyah. Juga menjaga segala amal perbuatan hamba-hambaNya, sehingga tidak akan disia-siakan sedikit pun untuk memberikan balasanNya.
Khasiatnya : Orang yang membaca Yaa Haafiizh enam belas kali setiap hari, dengan siizin Allah, ia akan terlindung dari berbagai musibah. Jika dibaca 998 kali, ia akan terlindung dari segala macam ketakutan meski ia pergi ke tempat berbahaya. Ia juga terjaga dari bahaya tenggelam. Ucapannya akan selalu terjaga dan doanya akan cepat terjawab.
39.               Al-Muqiit ( المقيت ) : Maha Pemberi kecukupan / Maha Pemberi Keperluan , baik yang berupa makanan tubuh ataupun makanan rohani.
Khasiatnya : Apabila seseorang mempunyai anak dengan perangai buruk, hendaknya ia membaca Yaa Muqiit berulang-ulang lalu ditiupkan ke dalam segelas air dan meminumkannya kepada anak tersebut. Maka dengan seizin allah, anak tersebut akan berperangai baik.
40.              Al-Hasiib ( الحسيب ) : Maha Penjamin / Maha Mencukupi / Maha Penghitung
yaitu memberikan jaminan kecukupan kepada seluruh bamba-hambaNya pada hari Qiamat.
Khasiatnya : Jika seseorang takut dirampok, didengki, diganggu, atau dizalimi oleh orang lain, hendaknya mulai hari kamis ia membaca Yaa Hasiib sebanyak 70 kali siang dan malam selama tujuh hari. Dan pada hitungan ke-71 ia mengucapkan Hasbiyallaahul-Hasiib. Insya Allah, rasa takut yang ada di dalam dirinya itu akan lenyap.
41.               Al-Jaliil ( الجليل ) : Maha Luhur, yaitu yang memiliki sifat-sifat keluhuran kerana kesempurnaan sifat-sifatNya.
Khasiatnya : Perbanyaklah membaca Yaa Jaliil untuk menambah amalan pahala kebaikan.
42.               Al-Kariim: ( الكريم ) Maha Pemurah, yaitu  mulia tanpa had dan memberi siapa pun tanpa diminta atau sebagai penggantian dan sesuatu pemberian.
Khasiatnya : Orang yang mengamalkan bacaan Yaa Kariim, dengan seizin Allah, ia akan mendapatkan kemuliaan baik di dunia maupun di akhirat kelak.
43.               Ar-Raqiib ( الركيب ) : Maha Peneliti / Maha Pengawas Maha Waspada, yaitu yang mengamat-amati gerak-geri segala sesuatu dan mengawasinya.
Khasiatnya : Barangsiapa membaca Yaa Raqiib sebanyak tujuh kali untuk dirinya sendiri, keluarga, dan kekayaannya, dengan seizin Allah, semuanya itu akan berada di bawah perlindungan Allah. Jika bacaan ini senantiasa diamalkan maka kelalaian akan sirna dari hati.
44.               Al-Mujiib ( المجيب ) : Maha Mengabulkan, yaitu  yang memenuhi permohonan siapa saja yang berdoa padaNya.
Khasiatnya : Permohonan seorang hamba yang disertai dengan penyebutan Yaa Mujiib, Insya Allah, akan dikabulkan oleh Allah.
45.               Al-Waasi’ ( الواسع ) : Maha Luas Pemberian-Nya, yaitu kerahmatanNya merata kepada segala yang maujud dan luas pula ilmuNya terhadap segala sesuatu.
Khasiatnya : Barangsiapa sulit mendapatkan nafkah lalu membaca Yaa Waasi’, dengan seizin Allah, ia akan mendapatkan sumber nafkah yang layak.
46.               Al-Hakiim ( الحكيم ) : Maha Bijaksana, yaitu memiliki kebijaksanaan yang tertinggi kesempurnaan ilmuNya serta kerapiannya dalam membuat segala sesuatu.
Khasiatnya : Seseorang yang rajin membaca Yaa Hakiim dari waktu ke waktu, dengan seizin Allah, ia tidak akan mendapatkan kesulitan dalam pekerjaannya.
47.               Al-Waduud ( الودود ) : Maha Pencinta / Maha Menyayangi
Yaitu yang menginginkan segala kebaikan untuk seluruh hambaNya dan juga berbuat baik pada mereka itu dalam segala hal dan keadaan.
Khasiatnya : Bila terjadi persengketaan di antara dua orang, kemudian salah satunya membaca Yaa Waduud seribu kali pada makanan atau minuman lalu meminta orang yang bersengketa dengannya mengkonsumsi makanan atau minuman tersebut, dengan seizin Allah, persengketaan mereka berdua akan selesai.
48.               Al-Majiid ( المجيد ) : Maha Mulia, yaitu yang mencapai tingkat teratas dalam hal kemuliaan dan keutamaan.
Khasiatnya : Orang yang sering membaca Yaa Majiid, dengan seizin allah, ia akan dianugerahi kemuliaan oleh Allah swt.
49.               Al-Ba’ithu ( الباعث ) : Maha Membangkitkan
 Yaitu membangkitkan semangat dan kemahuan, juga membangkitkan para Rasul dan orang-orang yang telah mati dari kubur masing-masing nanti setelah tibanya hari Qiamat.
Khasiatnya : Membaca Yaa Baa’its berulang-ulang akan mendatangkan rasa takut kita kepada Allah SWT. Seseorang yang sebelum tidur mengusapkan tangannya ke dada dan melafalkan bacaan ini seratus kali, Allah swt akan menghidupkan hatinya dengan cahaya makrifat-Nya.
50.               Asy-Syahiid ( الشهيد ) : Maha Menyaksikan / Maha Mengetahui keadaan semua makhluk.
Khasiatnya : Membaca Yaa Baa’its berulang-ulang akan mendatangkan rasa takut kita kepada Allah swt. Seseorang yang sebelum tidur mengusapkan tangannya ke dada dan melafalkan bacaan ini seratus kali, Allah swt akan menghidupkan hatinya dengan cahaya makrifat-Nya. Wallaahu’alam
51.               Al-Haq ( الحق ) : Maha Haq/Maha Benar yang kekal dan tidak akan berubah sedikit pun.
Khasiatnya : Apabila seseorang kehilangan sesuatu lalu membaca Yaa Haqq berulang-ulang, dengan seizin Allah, ia akan menemukan sesuatu yang hilang tersebut.
52.               Al-Wakiil ( الوكيل ) Maha Pentadbir / Maha Berserah / Maha Memelihara penyerahan
Yakni memelihara semua urusan hamba-hambaNya dan apa-apa yang menjadi keperluan mereka itu.
Khasiatnya : Orang yang takut tenggelam, terbakar api, atau bahaya lain yang sejenis, hendaknya sering mengulang-ulang membaca Yaa Wakiil. Dengan seizin Allah, ia akan selalu berada dalam lindungan Allah swt  Bacaan ini juga memiliki pengaruh yang luar biasa untuk mendekatkan kita pada apa yang diinginkan dan juga untuk memenuhi kebutuhan kita.
53.               Al-Qawiy ( القوى ) : Maha Kuat / Maha Memiliki Kekuatan , yaitu yang memiliki kekuasaan yang sempura.
Khasiatnya : Seseorang yang tidak mampu mengalahkan musuhnya lalu mengucapkan Yaa Qowiyy dengan tujuan agar tidak dizalimi, dengan seizin Allah, ia akan terbebas dari gangguan musuhnya itu.
54.               Al-Matiin ( المتين ) : Maha Teguh / Maha Kukuh atau Perkasa / Maha Sempurna Kekuatan-Nya ,yaitu memiliki keperkasaan yang sudah sampai di puncaknya.
Khasiatnya : Barangsiapa yang sedang tertimpa suatu kesulitan lalu melafalkan Yaa Matiin berulang-ulang, dengan seizin Allah, kesulitannya akan sirna.
55.               Al-Waliy ( الولى ) : Maha Melindungi
Yaitu melindungi serta mengaturkan semua kepentingan makhluk-Nya kerana kecintaanNya yang amat sangat dan pemberian pertolongan-Nya yang tidak terbatas pada keperluan mereka.
Khasiatnya : Barangsiapa sering mengamalkan Yaa Waliyy, dengan seizin Allah, ia akan menjadi kekasih atau wali Allah.  
56.               Al-Hamiid ( الحميد ) : Maha Terpuji, yang memang sudah selayaknya untuk memperoleh pujian dan sanjungan.
Khasiatnya : Orang yang sering mengucapkan Yaa Hamiid, dengan seizin Allah, ia akan dicintai dan dihormati oleh orang lain.
57.               Al-Muhshii ( المحصى ) : Maha Menghitung  / Maha Penghitung
Yaitu yang tiada satu pun tertutup dari pandanganNya dan semua amalan diperhitungkan sebagaimana wajarnya.
Khasiatnya : Bila seseorang takut tidak bisa menjawab pertanyaan pada hari pengadilan di akhirat kelak, hendaknya ia sering membaca Yaa Muhshii sebanyak seribu kali. Insya Allah, ia akan mendapat kemudahan.
58.               Al-Mubdi’ ( المبدئ ) : Maha Memulai/Pemula / Maha Pencipta dari Asal, yaitu yang melahirkan sesuatu yang asalnya tidak ada dan belum maujud.
Khasiatnya : Sekiranya Yaa Mubdi’ dibaca berulang-ulang lalu ditiupkan kepada wanita yang hamil yang takut keguguran, Insya Allah, ia tidak akan mengalami musibah itu.
59.               Al-Mu’iid ( المعيد ) : Maha Mengulangi / Maha Mengembalikan dan Memulihkan, yaitu menumbuhkan kembali setelah lenyapnya atau setelah rosaknya.
Khasiatnya: Jika Yaa Mu’iid dibaca sebanyak tujuh puluh kali dan ditujukan kepada seeorang yang jauh dari keluarganya, dengan seizin Allah, orang tersebut akan pulang dengan selamat.
60. Al-Muhyii  ( المحي ) : Maha Menghidupkan, yaitu memberikan daya kehidupan pada setiap sesuatu yang berhak hidup.
Khasiatnya : Bila seseorang sedang memikul beban persoalan yang berat lalu ia mengucakan Yaa Muhyii tujuh kali setiap hari, Insya Allah beban tersebut akan terlepas darinya.
61.  Al-Mumiit ( المميت ) : Maha Mematikan, yaitu mengambil kehidupan (roh) dari apa-apa yang hidup.
Khasiatnya : Bacaan Yaa Mumiit memiliki manfaat besar untuk menghancurkan dan mematahkan kekuatan musuh.
62.  Al-Hay ( الحي ) :  Maha Hidup, iaitu sentiasa kekal hidupNya itu.
Khasiatnya : Bacaan Yaa Hayy berkhasiat memanjangkan umur. Baragsiapa yang rutin membacanya, khususnya setiap setelah selesai shalat sebanyak 18 kali, Insya Allah, ia akan terhindar dari kematian mendadak dan rejekinya diluaskan. Untuk mengobati sakit mata, bacalah Yaa Hayy sembilan belas kali. Insya Allah akan sembuh.
63.  Al-Qayyuum ( القيوم ) : Maha Berdiri Dengan Sendiri-Nya
Yaitu baik ZatNya, SifatNya, Af’alNya. Juga membuat berdirinya apa-apa yang selain Dia. DenganNya pula berdirinya langit dan bumi ini.
Khasiatnya : Barangsiapa tidak ingin tertimpa kekurangan apapun, hendaknya sering membaca Yaa Qoyyuum.
64.  Al-Waajid ( الواجد ) : Maha Penemu / Maha Menemukan
Yaitu  dapat menemukan apa saja yang diinginkan olehNya, maka tidak berkehendakkan pada suatu apa pun kerana sifat kayaNya yang secara mutlak.
Khasiatnya : Seseorang yang ingin jadi pemurah hendaknya memperbanyak mambaca Yaa Waajid.
65.  Al-Maajid ( الماجد ) : Maha Mulia, (sama dengan no. 48 yang berbeda hanyalah tulisannya dalam bahasa Arab, Ejaan sebenarnya no. 48 Al-Majiid, sedang no. 65 A1-Maajid).
Khasiatnya : Orang yang sering mengamalkan Yaa Maajid, dengan seizin Allah, hatinya akan tercerahkan.
66.  Al-Waahid ( الواحد ) : Maha Esa.
Khasiatnya : Orang yang membaca Yaa Waahid berulang-ulang dalam kondisi yang menyendiri dan di tempat yang tenang, dengan seizin Allah dia akan terlepas dari rasa takut dan angan-angan. Bacaan ini juga berpengaruh besar dalam mendatangkan kasih sayang. Juga kedekatan serta kemuliaan di antara keluarga dan sanak keluarga dan sanak saudara.
67.  Al-Ahad ( الأحد ) : Maha Tunggal
Khasiatnya : Orang yang membaca Yaa Ahad seribu kali, dengan seizin Allah, sejumlah rahasia tertentu akan disingkap baginya. Barangsiapa yang tengah sendiri setelah menahan nafsu atau memperbanyak ibadah kemudian mengucapkan Yaa Ahad seribu kali, Insya Allah, ia akan menyaksikan malaikat di sekitarnya.
68. Ash-Shamad ( الصمد ): Maha Diperlukan  / Maha Diminta / Yang Menjadi Tumpuan, yaitu selalu menjadi tujuan dan harapan orang di waktu ada hajat keperluan.[14]
Khasiatnya : Barangsiapa rajin membaca Yaa Shomad berulang-ulang, Insya allah, Allah akan memenuhi kebutuhannya.
69. Al-Qaadir ( القادر ) : Maha Berkuasa / Maha Kuasa / Maha Berupaya.
Khasiatnya : Barangsiapa sering mengamalkan Yaa Qoodir, dengan seizin Allah, semua hasrat dan keinginannya akan terkabul.
70.  Al-Muqtadir ( المقتدر ) : Maha Menentukan.
Khasiatnya : Orang yang membaca Yaa Muqtadir terus menerus, dengan seizin Allah, ia akan memiliki pengetahuan tentang kebenaran.
71. Al-Muqaddim ( المقدم ) : Maha Mendahulukan / Maha Menyegera
Yaitu mendahulukan sebahagian benda dari yang lainnya dalam mewujudnya, atau dalam kemuliaannya, selisih waktu atau tempatnya.
Khasiatnya : Seseorang yang membaca Yaa Muqoddim berkali-kali di medan peperangan atau di suatu tempat yang menakutkan, Insya Allah, ia tidak akan terkena gangguan.
72.  Al-Muakhkhir ( المؤخر ) : Maha Menangguhkan / Maha Mengakhirkan / Maha Membelakangkan / Maha Melambat-lambatkan, yaitu  melewatkan sebahagian sesuatu dari yang lainnya.
Khasiatnya : Barangsiapa membaca Yaa Muakhkhir di dalam hati sebanyak seratus kali setiap hari, Insya Allah, relung hatinya akan dipenuhi dengan kecintaan kepada Allah. Tidak ada kecintaan kepada selain-Nya.  
73.  Al-Awwal ( الأول ) : Maha Pemulaan  / Maha Pertama, yaitu terdahulu sekali dari semua yang maujud.
Khasiatnya : Barangsiapa ingin dikaruniaiseorang anak, atau ingin bertemu dengan seseorang yang sedang berpergian jauh maka bacalah Yaa Awwal sebanyak seribu kali selama empat puluh jum’at.
74.   Al-Aakhir ( الآخر ) : Maha Penghabisan / Yang Akhir, yaitu kekal terus setelah habisnya segala sesuatu yang maujud.
Khasiatnya : Seseorang yang sering membaca Yaa Aakhir akan menjalani hidup dengan baik. Dan di akhir hayatnya, Insya Allah, ia akan menutup usianya dengan baik.
75.  Azh-Zhaahir ( الظاهر ) : Maha Zahir / Maha Nyata / Maha Menyatakan, yaitu menyatakan dan menampakkan kewujudanNya itu dengan bukti-bukti dan tanda-tanda ciptaanNya.
Khasiatnya : Barangsiapa membaca Yaa Zhaahir sebanyak lima belas kali setelah shalat jum’at, dengan seizin Allah, cahaya Ilahi akan masuk ke hatinya.
76.  Al-Baathin ( الباطن ) : Maha Tersembunyi, yaitu tidak dapat dimaklumi ZatNya, sehingga tidak seorang pun dapat mengenal ZatNya itu.
Khasiatnya : Barangsiapa ingin melihat kebenaran dalam berbagai hal, bacalah Yaa Baathin tiga kali setiap hari.
77.   Al-Waalii ( الوالى ) : Maha Menguasai / Maha Menguasai Urusan / Yang Maha Memerintah, yaitu  menggenggam segala sesuatu dalam kekuasaanNya dan menjadi milikNya.
Khasiatnya : Bila seseorang membaca Yaa Waalii berulang-ulang lalu meniupkannya ke dalam rumahnya, maka dengan seizin Allah, Allah akan melindungi rumah tersebut dari bahaya.
78.   Al-Muta’aalii ( المتعال ) : Maha Suci / Tinggi , iaitu terpelihara dari segala kekurangan dan kerendahan.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Muta’aalii berulang-ulang, dengan seizin Allah, Allah akan memberinya banyak kebaikan.
79.   Al-Bar ( البار ) : Maha Dermawan / Maha Bagus (Sumber Segala Kelebihan) / Yang banyak membuat kebajikan, yaitu banyak kebaikanNya dan besar kenikmatan yang dilimpahkanNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Barr untuk anaknya, dengan seizin Allah, anaknya akan terlepas dari berbagai kemalangan
80.   At-Tawwaab ( التواب ) : Maha Penerima Taubat, yaitu memberikan pertolongan kepada orang-orang yang melakukan maksiat untuk bertaubat lalu Allah akan menerimanya.
Khasiatnya : Bila seseoarang rajin membaca Yaa Tawwaab berulang-ulang, dengan seizin Allah, Allah akan menerima tobatnya.
81.   Al-Muntaqim ( المنتقم ) : Maha Penyiksa / Yang Maha Menghukum, kepada mereka yang bersalah dan orang yang berhak untuk memperoleh siksaNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Muntaqim berulang-ulang, dengan seizin Allah, Allah akan memberinya kemenangan bila ia berhadapan dengan musuh.
82.  Al-’Afuw  ( العفو ) : Maha Pemaaf / Yang Maha Pengampun, menghapuskan kesalahan orang yang suka kembali untuk meminta maaf padaNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa ‘Afuww berulang-ulang, dengan seizin Allah, Allah akan mengampuni dosa-dosanya.
83.   Ar-Rauuf ( الرؤف ) : Maha Pengasih / Maha Mengasihi, banyak kerahmatan dan kasih sayangNya.
Khasiatnya : Bila Seseorang rajin membaca Yaa Roo’uuf berulang-ulang, dengan seizin Allah, ia akan mendapatkan keberkahan dari Allah.
84.   Maalikul Mulk ( المالك الملك ) : Maha Pemilik Kekuasaan  / Maha Menguasai kerajaan / Pemilik Kedaulatan Yang Kekal, maka segala perkara yang berlaku di alam semesta, langit, bumi dan sekitarnya serta yang di alam semesta itu semuanya sesuai dengan kehendak dan iradatNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Maalikul-Mulk berulang-ulang, dengan seizin Allah, Allah akan memberi martabat dan harga diri kepadanya di mata manusia.
85.   Zul-Jalaali Wal Ikraam ( ذوالجلال والإكرام ) : Maha Pemilik Keagungan dan Kemuliaan  / Maha Memiliki Kebesaran dan Kemuliaan. Juga Zat yang mempunyai keutamaan dan kesempurnaan, pemberi kurnia dan kenikmatan yang amat banyak dan melimpah ruah
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Dzul-Jalaali-Wal-Ikroom, dengan seizin Allah, Allah akan memberinya kekayaan.
86.   Al-Muqsith ( المقسط ) : Maha Mengadili / Maha Saksama, iaitu memberikan kemenangan pada orang-orang yang teraniaya dari tindakan orang-orang yang menganiaya dengan keadilanNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Muqsith berulang-ulang, dengan seizin Allah, Allah akan melindunginya dari gangguan setan.
87.   Al-Jaami’ ( الجامع ) : Maha Mengumpulkan / Maha Pengumpul, yaitu mengumpulkan berbagai hakikat yang telah bercerai-berai dan juga mengumpulkan seluruh umat manusia pada hari pembalasan.
Khasiatnya : Bila seseorang kehilangan sesuatu, ia bisa membaca Yaa jaami’ berulang-ulang. Allah akan membantu mempermudah pencarian barangnya yang hilang itu.
88.   Al-Ghaniy  ( الغنى ) : Maha Kaya Raya / Maha Kaya serta Serba Lengkap, yaitu tidak berkehendakkan apa juapun dari yang selain ZatNya sendiri, tetapi yang selainNya itu amat mengharapkan padaNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Ghaniyy, dengan seizin Allah, Allah akan memberinya perasaan cukup dengan apa yang dimiliki dan tidak akan dijangkiti sifat serakah.
89.   Al-Mughnii ( المغنى ) : Maha Pemberi kekayaan / Maha Mengkayakan dan Memakmurkan, yaitu memberikan kelebihan yang berupa kekayaan yang berlimpah-ruah kepada siapa saja yang dikehendaki dari golongan hamba-hambaNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Mughnii sebanyak sepuluh kali selama sepuluh jumat, dengan seizin Allah, Allah akan mencukupi kebutuhannya.
90.   Al-Maani’: ( المانع ) Maha Membela atau Maha Menolak / Maha Pencegah, yaitu membela hamba-hambaNya yang soleh dan menolak sebab-sebab yang menyebabkan kerosakan.
Khasiatnya : Bagi orang yang sudah berumah tangga, bila rajin membaca Yaa Maani’, dengan seizin Allah, Allah akan memberi ketenteraman hidup dalam rumah tangganya.
91.   Adh-Dhaar ( الضار ) : Maha Mendatangkan Mudharat / Maha Pembuat Bahaya  / Maha Pemberi bahaya, yaitu dengan menurunkan seksa-seksaNya kepada musuh-musuhNya.
Khasiatnya : Bila seseorang rajin membaca Yaa Dhaar pada malam jumat, dengan seizin Allah, Allah akan mengangkat derajat dan kedudukannya ke tempat yang lebih tinggi.
92.   An-Naafi’ ( النافع ) : Maha Pemberi Manfaat , yaitu meluaslah kebaikan yang dikurniakanNya itu kepada semua hamba, masyarakat dan negeri.
Khasiatnya : Bila seseorang membaca Yaa Naafi’ empat hari berturut-turut, maka dengan seizin Allah, ia bakal terhindar dari banyak gangguan.
93.   An-Nuur ( النور ) : Maha Pemberi Cahaya  / Maha Bercahaya, yaitu menonjokan ZatNya sendiri dan menampakkan untuk yang selainNya dengan menunjukkan tanda-tanda kekuasaanNya.
Khasiatnya : Bila Seseorang rajin membaca Yaa Nuur, maka dengan seizin Allah, Allah akan memberinya karunia cahaya batiniah. Dan Allah juga akan memberinya pengetahuan untuk mengetahui hal-hal yang tersembunyi.
94.    Al-Haadi ( الهادى ) : Maha Pemberi Petunjuk / Yang Memimpin dan Memberi Pertunjuk, yaitu memberikan jalan yang benar kepada segala sesuatu agar berterusan adanya dan terjaga kehidupannya.
Khasiatnya : Bila seseorang ingin memiliki pengetahuan spiritual dan makrifat atau ilmu mengenai Allah swt. Maka perbanyaklah membaca Yaa Haadii.
95.   Al-Badii’ ( البديع ) : Maha Indah / Tiada Bandingan  / Maha Pencipta yang baru, sehingga tidak ada contoh dan yang menyamai sebelum keluarnya ciptaanNya itu.
Khasiatnya : Bila seseorang membaca Yaa Badii’assamaawaati wal ardh (wahai Sang Pencipta segala sesuatu yang tiada banding di muka bumi dan jagat alam semesta) sebanyak tujuh puluh kali maka dengan seizin Allah, segala kesulitan yang menimpanya akan berakhir.
96.   Al-Baaqi ( الباقع ) : Maha Kekal, iaitu kekal hidup-Nya untuk selama-Iamanya.
Khasiatnya : Bila seseorang membaca Yaa Baaqii seratus kali sebelum matahari terbit maka, dengan seizin Allah, ia akan terbebas dari seluruh bencana di sepanjang hidupnya. Dan di akhirat kelak, ia akan dikasihi oleh Allah swt.
97.   Al-Waarits ( الوارث ) : Maha Membahagi / Maha Mewarisi  / Maha Pewaris, yaitu kekal setelah musnahnya seluruh makhluk.
Khasiatnya : Bila seseorang sering membaca Yaa Waarits maka Allah akan memperpanjang usianya
98.   Ar-Rasyiid ( الرشيد ) : Maha Cendekiawan / Maha Pandai / Bijaksana / Maha Memimpin
 Yaitu yang memimpin kepada kebenaran, yaitu memberi penerangan dan panduan pada seluruh hambaNya dan segala peraturanNya itu berjalan mengikut ketentuan yang digariskan oleh kebijaksanaan dan kecendekiawan-Nya.
Khasiatnya : Bila seseorang membaca Yaa Rosyiid sebanyak seribu kali, yaitu diantara waktu shalat Maghrib dan shalat Isya, dengan seizin Allah, berbagai persoalannya akan terselesaikan.
99.   Ash-Shabuur ( الصبور ) : Maha Penyabar yang tidak tergesa-gesa memberikan seksaan dan tidak juga cepat melaksanakan sesuatu sebelum masanya.
Khasiatnya : Ketika seseorang dalam kesulitan atau berduka, bacalah Yaa Shobuur sebanyak tiga ribu kali, dengan izin Allah, Allah akan memberinya jalan keluar. Jika Yaa Shobuur dibaca sebanyak seribu kali, Allah akan memberinya ilham berupa kesabaran atas segala kesusahan dan bala bencana yang menimpanya.[15]

D.  Hikmah Mengamalkan 99 Asmaul Husna
Adapun  Hikmah Ilmu Asmaul Husna ini diantaranya:
1.    Untuk mencukupi segala hajat kita di dunia.
2.    Untuk pertahanan dan keselamatan.
3.    Untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.
4.    Untuk kesejahteraan anak cucu, dan kelapangan rezeki kita.
5.    Ketenangan Jiwa.
6.    Kesehatan jasmani rohani.
7.    Untuk kharisma dan pangkat jabatan.
8.    Menjaga dan melindungi dari kegelinciran akidah dan agama,  mengawal dari gangguan setan, sebagai pembersih dari sifat sifat tercela dan menjadi penghibur ketika terkena musibah.
9.    Bartambahnya iman seseorang.
Banyak sekali hikmah Ilmu Asmaul Husna yang bisa kita peroleh. Insya Allah bagi kita yang mengamalkan Ilmu Asmaul Husna maka menjadi berkah dalam kehidupan serta tercukupi segala hajat di dunia dan di akhirat.
Bahkan salah satu hadits nabi, menyebutkan akan di jamin masuk surga bagi yang menghafal dan mengamalkan Asmaul Husna.[16]




BAB III
PENUTUP
A.  Kesimpulan
Secara Etimologi Asmaa'ul husna yaitu اسماء  jamak dari اسم  yang artinya nama-nama sedangkan الحسنى  artinya yang baik atau yang indah, sedangkan secara Terminologi Asma'ul Husna adalah nama-nama milik Allah  yang baik lagi indah.
Dalil Nagli yang menerangkan Asamul Husna yaitu :



Terjemahan :
“ Dialah Allah yang Menciptakan, yang Mengadakan, yang membentuk Rupa, yang mempunyai Asmaul Husna. Bertasbih kepadanya apa yang di langit dan bumi. dan Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksan”. (Qs. Al- Hasyr / 59 : 24).
Asmaul husna Allah itu ada 99 yang harus kita ketahui, kita sebagai hamba Allah sebaiknya senantiasa mengamalkan asmaul husna itu dalam kehidupan sehari-hari.
Hikma mengamalkna Asmaul Husna itu salah satunya adalah kita yang mengamalkan Ilmu Asmaul Husna maka menjadi berkah dalam kehidupan serta tercukupi segala hajat di dunia dan di akhirat. Bahkan salah satu hadits nabi, menyebutkan akan di jamin masuk surga bagi yang menghafal dan mengamalkan Asmaul Husna.

B.   Saran
Makalah ini adalah karya manusia yang jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritikan dan saran kami harapkan dari teman-teman yang sifatnya membangun demi penyempurnaan makalah.








DAFTAR PUSTAKA

Agil Said Husin Al- Munawar. 2002. Al-Qur’an dan Terjemahannya. PT. Pustaka Agung Harapan : Jakarta.
Bahtiar Hafidz. Asmaul Husna dan Khasiatnya. PT. Apollo: Surabaya.














[3] Hafidz Bahtiar, Asmaul Husna dan Khasiatnya. Pt. Appolo, Surabaya, hal. 36.
[4] Said Agil Husin Al Munawar, Al-Qur’an dan Terjemahannya, PT. Pustaka Agung Harapan, Jakarta, 2002. Hal. 800.
[5]Said Agil Husin Al Munawar. op. cit. h. 234.
[8] Said Agil Husin Al Munawar. op. cit. h. 527.
[9] Said Agil Husin Al Munawar. Op. cit. h. 631
[11] Hafidz Bahtiar. op. cit. h. 44